Banyak yang beranggapan bahwa diet sangatlah menyiksa, karena harus menahan diri dari lapar. Padahal dia yang tepat tidak selalu harus kelaparan atau tidak makan sama sekali, faktanya ada banyak makanan rendah kalori yang pas dikonsumsi saat diet.
Mulai dari makanan pokok sampai dengan cemilan, artinya memang dia tidak harus menahan diri dari makan, asalkan dikonsumsi secara tepat dengan porsi yang pas tetap bisa bantu turunkan berat badan.
Apa Itu Makanan Yang Rendah Kalori?
Pada dasarnya makanan rendah kalori bisa dikatakan sebagai jenis makanan yang mengandung 40 kalori atau kurang dari 40 kalori per porsinya. Diet rendah kalori merupakan sebuah program diet dengan mengubah pola makan yaitu membatasi jumlah kalori yang dikonsumsi setiap harinya, sehingga secara efektif bisa membantu turunkan berat badan bahkan juga mencegah penyakit-penyakit kronis tidak menular tertentu, seperti diantaranya adalah obesitas, penyakit diabetes melitus dan gangguan jantung.
Jenis-Jenis Cemilan Sehat Rendah Kalori
Siapa bilang dia tidak bisa ngemil, masih bisa mengkonsumsi cemilan di sela-sela jam makan, namun perhatikan jenisnya. Berikut ini ada beberapa jenis cemilan sehat yang rendah kalori bagus untuk program diet, yaitu:
- Telur rebus, telur dikenal sebagai makanan yang kaya akan gizi, termasuk juga protein yang dapat membangun massa otot, kamu bisa mengganti cemilan memakai telur rebus, usahakan hanya mengkonsumsi putih telurnya saja dan batasi konsumsi kuning telur karena tinggi lemak. Satu butir telur rebus mengandung setidaknya 78 kalori yang masih aman.
- Ubi rebus, Bisa juga mengganti ciki-ciki yang biasa dikonsumsi menggunakan ubi rebus, contoh yang namun tetap rendah kalori, dalam 100 gram ubi rebus mengandung setidaknya 86 kalori, namun sudah bisa memberikan rasa kenyang yang lama.
- Apel, buah apel ini termasuk ke dalam buah yang friendly untuk program diet karena kandungan gulanya rendah, namun kaya akan serat yang menyebabkan efek kenyang dalam waktu lama. Apel juga mengandung berbagai macam senyawa bermanfaat bagi kesehatan seperti vitamin C, senyawa fenolik yang dikenal sebagai antioksidan, flavonoid, polifenol dan sebagainya.
- Baby carrot, bisa juga dengan konsumsi wortel kecil di mana rasanya manis tanpa perlu dimasak, bahkan kalorinya sendiri juga rendah hanya mengandung 90 kalori untuk 100 gramnya, namun memberikan efek yang kenyang lebih lama.
- Granola, granola ini termasuk dalam makanan rendah kalori. Karena selain rendah kalori cemilan ini juga dikenal tinggi serat, kaya akan senyawa-senyawa antioksidan , bebas dari kolesterol dan mengandung protein nabati.
- Popcorn, ingin ngemil makanan yang renyah namun tetap rendah kalori bisa mencoba popcorn jagung, namun usahakan pilih popcorn yang tidak ditambah dengan rasa-rasa lain seperti Caramel maupun coklat, karena semua rasa-rasa ini yang berkontribusi dalam menambah kalori tanpa disadari.
- Yogurt, yogurt ini bisa dijadikan sebagai pengganti es krim dengan cara mencampurnya menggunakan buah-buahan yang punya rasa manis alami Contohnya adalah anggur maupun buah strawberry, selain rendah kalori yogurt juga mengandung bakteri baik yang bagus untuk sistem pencernaan.
- Edamame, kedelai edamame dikenal punya Ukuran lebih besar dibandingkan kedelai biasa serta rasa yang lebih manis, namun tetap aman untuk kesehatan dan bagus untuk diet, memberikan rasa kenyang lebih lama.
Pilihan Cara Memasak Juga Berpengaruh Terhadap Kalori Dalam Makanan
Pilihan cara memasak juga berkontribusi besar terhadap jumlah kalori yang ada di dalam makanan, berikut ini ada beberapa alternatif cara memasak yang aman untuk program diet, yaitu:
- Menumis, untuk mendapatkan makanan yang kaya akan cita rasa, maka selain dengan merebus bisa dengan cara menumis, namun kurangi jumlah minyak yang dipakai dalam menumis serta bahan tambah contohnya adalah penggunaan kecap dan juga saus yang punya kontribusi besar menambah jumlah kalori dalam makanan. Bahan makanan seperti sayuran maupun protein bisa ditumis untuk meningkatkan cita rasa.
- Merebus, merebus merupakan alternatif terbaik mendapatkan makanan matang yang rendah kalori, karena sama sekali tidak mengandung minyak di dalamnya, bahan makanan seperti sayuran, daging sampai dengan telur dapat direbus. Namun perhatikan juga lamanya waktu merebus sehingga tidak merusak kandungan gizi yang ada di dalam makanan. Contohnya adalah sayuran yang tidak bisa direbus terlalu lama, karena beberapa senyawa akan menguap.
- Dibakar, jika ingin meningkatkan aroma dan cita rasa makanan, khususnya adalah bahan makanan seperti daging baik itu daging ayam maupun daging merah bisa dengan cara dibakar. Namun kembali lagi minimalisir pemakaian minyak serta bumbu-bumbu penyedap yang berpotensi menambah kalori di dalam makanan.
Itulah beberapa jenis makanan rendah kalori serta langkah mengolahnya secara tepat yang dapat membantu program diet. Diet tidak hanya bisa mewujudkan berat badan impian melainkan juga berpotensi besar meningkatkan kesehatan. Kamu dapat membekali diri menggunakan asuransi kesehatan Allianz sebagai proteksi Jika sewaktu-waktu jatuh sakit.